SAMOSIR-Menjelang revalidasi Geopark Kaldera Toba, Tim UNESCO Global Geopark yang langsung dipimpin Vice President of Global Geoparks Network Association (GGN), Profesor Emeritus Dr. Ibrahim Komoo melakukan kunjungan Pra Revalidasi ke Kabupaten Samosir, Minggu 12 Maret 2023
Kehadiran rombongan Tim Pra Revalidas tersebut disambut langsung Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Tetty Naibaho di Menara Pandang Tele-Kecamatan Harian yang juga dihadiri Ketua Harian Badan Pengelola (BP) Geopark Kaldera Toba Mangindar Simbolon dan Wilmar E. Simanjorang.
Setelah singgah dan meninjau sekitaran kawasan menara pandang Tele, rombongan Tim Pra Revalidas melanjutkan peninjauan ke kawasan geoasite lainnya yaitu, Objek Sibea-bea, perkampungan Simarmata (cagar budaya) Desa Hariarapohan Kecamatan Harian,
Selain itu, Tim Pra Revalidas bersama rombongan juga mengunjungi Pusat Informasi Geopark Kaldera Toba yang berada di Sigulatti Huta Bolon, Ibrahim Komoo bersama Ketua Harian BP Geopark Kaldera Toba juga melakukan penanam pohon jenis Sappinur di lokasi Pusat Informasi Geopark Kaldera Toba.
Dalam kunjungannya ke Pusat Informasi Geopark Kaldera Toba, tim Revalidasi disambut dengan tarian dan pertunjukan seni. Selain menikmati panorama alam dan makanan khas Batak Toba (nanihopingan) juga disuguhi kopi asli Samosir.
Dipusat Informasi Geopark Kaldera Toba. Ibrahim Komoo memberikan beberapa masukan dan petunjuk yang harus dilaksanakan Pemkab Samosir bersama pengelola Geopark menjelang kehadiran tim penilai dari UGG.
Unesco Global Geopark (UGG) akan melakukan evaluasi dan validasi terhadap Geopark Kaldera Toba. Evaluasi dan Validasi dilaksanakan tim Asesor UGG sekali dalam 4 tahun dan akan menjadi penentu status Geopark Kaldera Toba di UGG berikutnya.
“Tahun ini, tim asesor akan melakukan evaluasi dan validasi ulang dan penentuan status Geopark Kaldera Toba pada tahun 2024, ”sebutnya (Karmel, rel)