SAMOSIR-Berdasarkan data yang dihimpun dari Dinas Kesehatan Samosir, Kasus terkonfirmasi atau terinfeksi Covid-19 di Kabupaten Samosir saat ini terus mengalami peningkatan dan saat ini jumlah kasus aktif sebanyak 74 orang, terdapat penambahan 18 kasus.
Peningkatan kasus terinfeksi Covid-19 tersebut disampaikan, Bupati Samosir Vandiko Timotius Gultom melalui Plt Kepala Dinas Komonikasi dan Informatika, Kabupaten Samosir, Ricky Rumapea, Rabu ( 16/02/2022 )
Baca juga:
Tony Rosyid: Soal Haji, Mari Cari Solusi
|
Ricky Rumapea dalam keterangan tertulisnya juga menyampaikan, peningkatan jumlah kasus baru ini, dinilai akibat ketidak disiplinan warga untuk menerapkan protokol kesehatan
"Untuk mencegah dan mengantisipasi lonjakan Covid-19, Satgas Covid-19 Kabupaten Samosir bersama seluruh stakeholder terkait akan terus bergerak melakukan upaya pencegahan dan pengedalian yang dimulai dari tingkat Pedesaan, Kecamatan
Upaya 3T (Testing, Tracing dan Treatment) akan terus dilakukan sebagai upaya bersama dalam pengendalian dan menekan tren peningkatan kasus Covid-19 akhir-akhir ini. "Untuk upaya pengendalian, maka isolasi dan karantina tetap harus dilakukan.
Upaya menemukan mereka yang positif melalui peningkatan jumlah testing harus tetap dilakukan untuk menemukan sumber penularan dan selanjutnya dilakukan isolasi.
Setiap orang harus mengambil peran untuk pencegahan Covid-19, yaitu kooperatif dalam pelaksanaan 3 T. Bila 3 T tidak berjalan maka penyebaran virus tidak diketahui, dan sangat mungkin akan terjadi ledakan kasus Covid-19. Tentunya hal ini tidak diinginkan oleh kita semua. Mungkin sudah ada yang bosan, lelah, apatis dengan kondisi ini, tetapi kita tidak boleh menyerah, marilah kita berama-sama memerangi musuh kita yang tidak kelihatan.
Saatnya kita menjadi PAHLAWAN untuk diri kita sendiri, keluarga, dan masyarakat dengan disiplin 5 M, mendapat vaksinasi dan terbuka untuk 3 T. Dan yang juga sangat penting adalah untuk segera melakukan vaksinasi bagi yang belum melakukan vaksinasi. ( Karmel )